Alih-alih ingin berbadan ramping, alhasil malah bau mulut yang didapat. Kondisi seperti ini terjadi ketika tubuh kekurangan asupan karbohidrat, makanya muncullah ketosis, yaitu proses pembakaran lemak sebagai energi. Dan, proses inilah yang membuat terbentuknya zat keton yang memiliki bau tak sedap dan akan keluar dari rongga mulut saat Anda berbicara maupun bernapas.
Gawatnya, bila bakteri-bakteri yang ada dalam rongga mulut akan memproduksi zat sulfur lebih banyak ketika bercampuran dengan makanan yang mengandung protein tinggi, ujar Paul Bussman, DDS, dokter gigi dan juru bicara dari Academy of General Dentistry.
Nah, jika Anda ingin melawan bau mulut alias halitosis, berikut ini ada beberapa cara baru-baru ini :
Pertama, konsumsilah air putih sebanyak mungkin. Air putih ini dapat membantu membersihkan zat-zat sulfur dalam mulut kita.
Kedua, sering menggosok gigi dan flossing setiap makan. Lidah pun jangan lupa dibersihkan untuk membantu menghilangkan partikel-partikel yang berkumpul di balik lidah kita yang merupakan zona panas pembentukkan sulfur.
Ketiga, kunyah permen karet bebas gula untuk memproduksi air liur. Selain itu, rasa pada permen karet dapat berfungsi sebagai alat pewangi mulut
Selamat mencoba mengatasi bau mulut
0 komentar: on "Bau Mulut Bisa Dikarenakan Mempunyai Panggul Kecil"
Posting Komentar
Tinggalkan pesan disini untuk berbagi cerita dengan yang lain, terima kasih